Bengkulu, mediabengkulu.co – Pemerintah Provinsi Bengkulu menggelar acara ramah tamah bersama Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut II Padang, Laksamana Pertama TNI Syufenri, di Balai Raya Semarak, Minggu (28/7/2024).
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, mengatakan acara ini sekaligus pisah sambut Danlanal Bengkulu.
Antara Letkol Laut (P) Yudho Mewah Angkasa dengan Letkol Laut (P) Octo Sahat M. Manurung, sebagai Danlanal yang baru.
“Kita sangat senang dan berbahagia sekali mendapat kunjungan silaturahmi dari Danlantamal II Padang,” ujar Rohidin.
Rohidin berharap Danlanal yang baru dapat meneruskan sinergi yang telah dibangun selama ini bersama Pemerintah Provinsi Bengkulu, khususnya di bidang maritim.
Terlebih lagi, kata gubernur, Provinsi Bengkulu memiliki potensi kelautan yang luas dengan panjang garis pantai lebih dari 525 Km, termasuk Pulau Enggano yang terluar.
“Bagaimana potensi wilayah pesisir ini bisa kita kelola bersama untuk kesejahteraan masyarakat Bengkulu,” kata Rohidin.
Gubernur juga berharap dengan kajian daerah berdasarkan luas dan strategisnya wilayah kerja Angkatan Laut di Bengkulu.
Dapat meningkatkan status Lanal Bengkulu sehingga rentang kendali koordinasi lebih optimal.
“Kalau memungkinkan, bisa naik status jabatan Danlanal menjadi Kolonel, dengan begitu dapat memperluas rentang kendali dan koordinasi serta dapat mengamankan wilayah pesisir kita dari eksplorasi ilegal,” kata dia.
Di sisi lain, Danlantamal II Padang, Laksamana Pertama TNI Syufenri, mengatakan sangat bahagia bisa menginjakkan kaki di Bumi Raflesia.
Menurutnya, sudah menjadi cita-cita anak bangsa bisa singgah diberbagai wilayah supaya bisa merasakan makna persatuan dan kesatuan.
“35 tahun yang lalu saya pernah ditugaskan di Desa Sumber Bening Curup dan tidur di rumah penduduk,” ucap Syufenri, mengenang saat dirinya baru lulus pendidikan Taruna Angkatan Laut.
Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Bengkulu, yang telah menerima dan menyambut dengan baik.
Ia juga berpesan kepada Danlanal agar selalu melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksinya dan dapat berkolaborasi bersama pemerintah daerah serta instansi vertikal dalam hal pengamanan wilayah.
“Kalau tugas, Danlanal ini sudah memahami, hanya inovasinya saja lagi. Kami dari Lantamal hanya memantau dan monitor agar semuanya berjalan sesuai dengan tupoksinya,” ungkap dia. (MC)
Editor: Sony
