Usai Dilantik, Rosjonsyah Minta PWPSS Berkontribusi Bagi Kemajuan Ekonomi

Foto bersama usai pelantikan. (foto: istimewa)

Bengkulu, mediabengkulu.co – Usai dilantik, Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, minta Organisasi Persatuan Wanita Palembang Sumatera Selatan Provinsi Bengkulu berkontribusi bagi kemajuan ekonomi.

Rosjonsyah berharap amanah yang diberikan dapat dijalankan dengan penuh dedikasi dan komitmen demi kemajuan organisasi dan masyarakat Bengkulu.

“Saya melihat pengurus PWPSS orang-orang yang memiliki kompetensi dan keterampilan. Saya yakin organisasi ini dapat eksis serta berkontribusi bagi kemajuan ekonomi di Provinsi Bengkulu,” ujar Rosjonsyah, Rabu (19/2).

Dikatakan Rosjonsyah, pelantikan ini bukan akhir perjalanan melainkan awal dari tantangan besar yang harus dijalani bersama.

Tantangan ke depan adalah meningkatkan peran perempuan dalam berbagai bidang kehidupan, mulai dari ekonomi, pendidikan, hingga kepemimpinan.

“Selamat kepada pengurus yang baru dilantik, semoga pelantikan ini menjadi awal yang membawa kesuksesan dan keberkahan bagi kita semua,” tutup Rosjonsyah.

Pelantikan PWPSS Bengkulu. (foto: istimewa)

Kepengurusan Persatuan Wanita Palembang Sumatera Selatan Provinsi Bengkulu periode 2025-2028 resmi dilantik di salah satu hotel ternama di Kota Bengkulu.

Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum PWPSS, Anisa Djuita, yang mengukuhkan Nurlela Nawawi sebagai Ketua PWPSS Provinsi Bengkulu.

Ketua Umum PWPSS, Anisa Djuita, mengungkapkan bahwa PWPSS telah berdiri selama 54 tahun dan terus berkembang seiring waktu.

Pembentukan kepengurusan di Provinsi Bengkulu menjadi langkah strategis dalam mengikuti dinamika zaman, terutama dalam mendukung pergerakan perempuan.

“Melalui pemberdayaan perempuan, kami berkomitmen untuk terus mendukung perempuan Indonesia, khususnya perempuan Sumatera Selatan yang berada di Provinsi Bengkulu,” kata Anisa.

Anisa berharap kehadiran PWPSS di Bengkulu dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan ekonomi dan pemberdayaan perempuan, khususnya melalui sektor UMKM.

Laporan: Helen // Editor: Sony