Rejang Lebong, mediabengkulu – Masyarakat Desa Kampung Delima, Kecamatan Curup Timur, Kabupaten Rejang Lebong, sampai saat ini masih mempertahankan tradisi sedekah bumi.
Sedekah bumi merupakan suatu upacara adat yang melambangkan rasa syukur kepada sang pencipta yang telah memberikan rezeki melimpa atas hasil dari bumi.
Bupati Rejang Lebong, Syamsul Effendi, turut memeriahkan acara sedekah bumi yang diselenggarakan di Balai Desa Kampung Delima.
Acara diawali dengan pembacaan doa, kemudian dilanjutkan dengan pembagian nasi lengkap dengan lauk pauk dan ingkung ayam kepada seluruh warga.
Syamsul mengatakan, sedekah bumi memiliki makna yang mendalam, terutama bagi masyarakat Desa Kampung Delima yang mayoritas profesi sebagai petani.
“Sedekah bumi ini berbeda dengan sedekah biasa, sedekah bumi merupakan wujud rasa syukur kita atas rezeki yang diberikan Allah,” ungkap dia, Minggu (26/05/2024).
Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Kampung Delima, Megi Sugito, tradisi sedekah bumi merupakan ungkapan syukur atas karunia Allah atas rezeki yang telah diberikan.
“Selain itu, sedekah bumi juga merupakan ajang silaturahmi, mempererat dan menjalin nilai-nilai kegotongroyongan, karena sedekah bumi ini dilaksanakan secara bersama-sama,” kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, Camat Curup Timur, Helvin Elva Darido, berharap dengan adanya acara sedekah bumi ini, hasil panen masyarakat Desa Kampung Delima akan semakin melimpah.
“Semoga dengan dilaksanakan acara sedekah bumi ini, hasil panen masyarakat Desa Kampung Delima yang mayoritas petani semakin melimpah,” harap Helvin. (Adv)
Laporan : Yurnal // Editor : Sony
