Bengkulu, mediabengkulu.co – Novallian Syahputra dan Amanda Aprilia, yang terpilih mewakili Provinsi Bengkulu sebagai Paskibraka tingkat nasional tahun 2024.
Berpamitan dengan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, di Balai Raya Semarak Bengkulu, Kamis (11/7/2024).
Kedua siswa siswi dari SMA Negeri 2 Kota Bengkulu ini berpamitan untuk melaksanakan tugas mengibarkan sang saka merah putih di Istana Negara pada peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79.
Novalian Syahputra mengaku bangga sekaligus terharu bisa lolos menjadi anggota Paskibraka Nasional 2024.
Ia mengatakan dukungan dan doa restu dari Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, jajaran dinas terkait, pihak sekolah, dan keluarga. Sangat berarti.
“Saya sangat berterima kasih atas dukungan pak gubernur untuk kami berdua. semoga kami bisa memberikan yang terbaik di pusat nanti,” ungkap dia.
Hal senada disampaikan Amanda Aprilia. Ia juga meminta kepada masyarakat Bengkulu untuk mendoakan agar sukses dan bisa meraih posisi terbaik sebagai pengibar bendera.
“Kami siap membawa nama baik Bengkulu di Istana Negara. Kami juga menargetkan bisa menjadi posisi terbaik di Paskibraka nasional, seperti pembawa baki,” tutur Amanda.
Kedua pemuda Bengkulu ini akan diberangkatkan ke Jakarta pada esok hari, Jumat (13/7) pagi, untuk menjalani masa pelatihan dan karantina hingga pelaksanaan pengibaran bendera.
Sementara Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menyambut baik dan bangga atas prestasi yang dicapai Noval dan Amanda
Gubernur Bengkulu ke 10 ini, berpesan agar keduanya terus menjaga kesehatan serta etika selama masa pelatihan dan karantina.
Rohidin mengatakan, Bengkulu setiap tahunnya menjadi salah satu daerah yang diperhitungkan dalam agenda pemilihan prestasi pemuda di bidang Paskibraka.
Seleksi yang dilakukan benar-benar terbuka dan menjaring siswa siswi yang pantas untuk mewakili Bengkulu.
Seperti Noval dan Amanda, yang berasal dari keluarga honorer dan tukang jahit, namun berkat tekad dan kerja kerasnya berhasil lolos menjadi Paskibraka Nasional.
“Selamat bertugas, ini menjadi proses pembelajaran sekaligus kesempatan yang sangat baik untuk mengembangkan bakat dan prestasi ke depannya,” ungkap Rohidin. (Adv)
Editor: Sony
