Kota Bengkulu, mediabengkulu.co – Usai mendengarkan pengantar nota penjelasan Wali Kota Bengkulu terhadap Raperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah.
Dalam rapat paripurna, langsung dilanjutkan dengan agenda pandangan umum fraksi-fraksi DPRD, Senin (24/6/2024).
Ada yang menarik dari pandangan umum fraksi yang disampaikan oleh masing-masing juru bicara pada kesmpatan itu. Seperti dari fraksi Golkar yang dibacakan oleh Ahmad Jaingat Sijabat.
Salah satu yang disampaikan adalah terkait soal pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK dari tenaga honorer.
Dari fraksi Golkar berharap di Kota Bengkulu tidak ada tenaga honorer siluman yang dimasukkan dalam usulan PPPK.
“Soal PPPK, jangan sampai ada kasus honorer siluman, karena kasihan tenaga honorer yang sudah mengabdi puluhan tahun terhalang atau tersingkir haknya dengan honorer siluman ini,” kata dia.
Kemudian ia juga mengingatkan agar belanja modal, seperti pembangunan masjid, gedung dan bangunan-bangunan infrastruktur lainya digunakan sebagaimana mestinya.
“Kami menyarankan hasil dari belanja tersebut digunakan sesuai dengan peruntukannya,” kata dia.
Rapat paripurna itu dihadiri langsung oleh penjabat Wali Kota Bengkulu, Arif Gunadi. Usai mendengarkan pandangan umum dari semua fraksi DPRD.
Rapat paripurna tersebut dilanjutkan dengan mendengarkan jawaban Wali Kota Bengkulu terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD. (MC)
Editor : Sony
