Bengkulu, mediabengkulu.co – Penundaan ekspor cangkang sawit yang terjadi sejak beberapa pekan terakhir yang disebabkan oleh pendangkalan alur Pelabuhan Pelindo Bengkulu.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Pertanian Provinsi Bengkulu, Muhammad Rizon, mengatakan penundaan ekspor cangkang sawit tidak mempengaruhi harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit.
“Keberadaan cangkang memang cukup menambah nilai jualnya, tapi tidak begitu dominan walau ada penghentian ekspor imbas pendangkalan pelabuhan,” ungkap Rizon, Kamis (9/5/2024).
Peran sentral pelabuhan kata Rizon sangat berarti, mengingat beberapa turunan kelapa sawit dieskpor melalui pelabuhan, diharapkan pelabuhan agar dapat kembali normal sehingga aktivitas ekspor tidak terganggu.
“Kalau langkah-langkah perbaikan dan penanganan pendangkalan sedang dikoordinasikan,” ucap Rizon. (Red)
Editor : Sony