Penanganan Longsor Susulan, Alat Berat Standby di Lokasi

Alat berat Excavator maupun Wheel Loder tiba di lokasi longsor untuk membersihkan material longsor. (foto : Istimewa)

Bengkulu, mediabengkulu.co – Pemerintah Provinsi Bengkulu, kembali melakukan penanganan terhadap bencana longsor di Kabupaten Lebong tepatnya di Kecamatan Rimbo Pengadang, Sabtu (27/4/2024).

Disampaikan, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, penanganan kebencanaan harus secepat mungkin dilakukan. Dengan mengutamakan kalaborasi baik bersama Pemkab Lebong maupun pihak swasta.

“Tadi kita sudah mengirimkan alat berat kita, Penanganan kebencanaan itu kita harus secepat mungkin. Kalaborasi dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Lebong maupun swasta,” ungkap Rohidin, Sabtu (27/4/2024).

“Kita tidak melihat ini kewenangan siapa, siapa yang bisa melakukan duluan, itu merupakan panggilan kemanusian,” ujar Rohidin.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, menambahkan Pemerintah Provinsi Bengkulu maupun Pemkab Lebong sudah menurunkan alat berat. Excavator maupun Wheel Loder, untuk membersihkan material longsor dari tempat lokasi.



“Alhamdulilah, sudah tiba alat berat. Sementara ini, untuk penanganan pertama terhadap longsor, dan hari ini diharapkan tuntas. Kedua, untuk melaksanakan penataan daerah longsor lebong ini,” kata Herwan.

“Alat berat akan standby atau stay dua minggu kedepan, untuk memperbaiki daerah Rejang Lebong – Lebong yang rawan longsor,” tambah dia.

Dari keterangan Herwan, Pemerintah Provinsi Bengkulu akan menyiagakan alat berat di Kabupaten Lebong. Untuk memperbaiki titik-titik rawan longsor, ataupun jalan rusak yang diakibatan material longsor tersebut.

Nantinya, target sasaran pekerjaan yang akan dilakukan yaitu, melakukan perbaikan di titik rawan longsor. Seperti tebing-tebing yang berada di jalur lintas pengendara, dengan menggunakan alat berat.

“Terhadap daerah rawan longsor, terutama tebing-tebing dekat pinggir jalan. Untuk diperbaiki, di tata agar tidak kembali longsor,” tutup dia.

Untuk diketahui, longsor susulan di Kecamatan Rimbo Pengadang, terjadi pada Sabtu (27/4/2024) pukul 01.00 Wib.

Setelah Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Pemkab Lebong melakukan pembersihan material longsor pada Jumat (26/4/2024) sore. (Adv)