Seluma, mediabengkulu.co – Satlantas Polres Seluma terus gencar melakukan razia operasi zebra nala 2024. Selama tujuh hari pelaksanaan operasi ini, banyak kendaraan roda dua atau sepeda motor yang mati pajak yang ditindak.
Kasatlantas Polres Seluma, Iptu Gema Pipi Arizon di dampingi Kanit Lantas, Ipda Sumanto mengatakan pemilik kendaraan yang terjaring razia langsung diarahkan untuk membayar pajak kendaraan yang menunggak, sesuai dengan besaran tunggakan yang ada.
“Seperti giat kita pagi ini di Simpang Enam Tais, ada sebanyak 40 kendaraan yang kita lakukan penindakan, mayoritas permasalahannya adalah mati pajak,” ungkap Sumanto, Jumat (25/10).
Dalam operasi zebra nala kali ini, Satlantas Polres Seluma juga melibatkan pihak Samsat. Supaya pemilik kendaraan yang terjaring bisa langsung diarahkan ke mobil Samasat keliling untuk segera membayar pajak.
“Dalam giat operasi ini kita libatkan juga pihak Samsat. Pemilik kendaraan yang terjaring langsung kita arahkan ke mobil Samling untuk membayar pajak,” kata Sumanto.
Selain kendaraan yang mati pajak, Satlantas juga masih menemui pengendara yang tidak memiliki surat izin mengemudi atau SIM. Maka ke depannya pihak Satlantas Polres Seluma akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat pentinnya untuk membuat SIM.
“Kesadaran masyarakat untuk melengkapi surat kendaraan sudah mulai tinggi saat ini. Namun yang akan menjadi perhatian kami ke depan adalah pengurusan SIM yang akan gencar kami sosialisasikan,” ucap Sumanto.
Satlantas Polres Seluma meminta kepada seluruh masyarakat agar selalu mentaati aturan dan tata tertib berlalu lintas.
Gunakan kendaraan yang sesuai dengan standar pabrik, memakai helm SNI dan selalu membawa surat kendaraan saat menggunakan kendaraan di jalan raya.
“Selama giat operasi zebra nala kami terus menyampaikan ini ke masyarakat, dan Alhamdulillah. Kesadaran masyarakat mulai meningkat, sehingga sosialisasi ini akan terus kita gaungkan disetiap kegiatan yang kita laksanakan,” ucap Sumanto.
Laporan: Alsoni Mukhtiar // Editor: Sony