Wilson meminta seluruh OPD menciptakan iklim usaha yang produktif. Dengan demikian angka pengangguran bisa ditekan.
“Misalnya dengan membuat Gerakan Peduli Pengangguran dan Kemiskinan,” jelasnya, didampingi anggota tim Donny Osmond dan Masterjon.
Lebih lanjut, melalui Gerakan Peduli dan Kemiskinan ini, Disnaker bisa berkoordinasi dengan pengusaha-pengusaha yang ada di kota.
Selain itu, OPD juga bisa memberikan pelatihan-pelatihan kepada para pemuda yang punya jiwa enterprenuership.
“Disnaker harus bersinergi dengan OPD lain dalam gerakan ini,” imbuhnya.
Contoh dengan dinas pariwisata dengan membuat pelatihan pramuwisata (guide). Begitu juga dengan OPD-OPD lainnya.
Namun setelah itu, lanjut Wilson, peserta ini nanti diberi akses untuk permodalan dan dilibatkan dalam kerja-kerja.
“Misalny bekerjasama dengan BLUD Samisake atau BPRS,” imbuhnya.
Dengan demikian, kata Wilson, Kota Bengkulu memiliki SDM yang terampil dalam menghadapi wonderfull Bengkulu.
“Tiga minggu ke depan, kita juga akan berkunjung ke OPD-OPD lain.(MC Kota Bengkulu)
