Bengkulu, Mediabengkulu.co – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu, H. Meri Sasdi, M.Pd., mengungkapkan pembangunan Storyline Diorama Fatmawati Soekarno di Kota Bengkulu diproyeksikan akan menelan anggaran mencapai Rp. 30 miliar.
“Pembangunan diorama ini bertujuan untuk mengingatkan sejarah Bengkulu secara nasional dan internasional dan menjadi destinasi sejarah yang penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Selain itu, kami juga ingin mengarsipkan perjalanan sejarah Ibu Fatmawati yang sangat berarti,” ungkap Meri Sasdi yang ditemui disela-sela kegiatan Seminar Nasional di Hotel Pasir Putih, Jumat (29/09/2023).
Kemudian dikatakan Meri Sasdi, pihaknya sangat optimis terkait rencana pembangunan ini, dan juga dirinya mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Yayasan Fatmawati.
“Kami sangat optimis bahwa proyek ini akan terwujud. Kami juga sangat berterima kasih atas dukungan yang kami terima dari Yayasan Fatmawati,” kata Meri Sasdi.
Meri Sasdi menambahkan, saat ini sejumlah ahli sedang mempersiapkan langkah pertama dalam penyusunan storyline mengenai Ibu Fatmawati, yang merupakan figur bersejarah di Bengkulu.
“Dengan komitmen dan dukungan yang kuat, pembangunan Storyline Diorama Fatmawati Soekarno diharapkan akan menjadi lambang penting dalam melestarikan sejarah Bengkulu dan membagikannya kepada dunia,” pungkas Meri Sasdi. (Adv/81)