Seluma, mediabengkulu – Seorang bayi yang ditemukan warga Desa Pagar Agung, Kecamatan Seluma Barat, Kabupaten Seluma, beberapa waktu lalu dikabarkan sudah meninggal dunia sekitar satu minggu yang lalu.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Seluma melalui Kepala Bidang Rehabilitasi dan Perlindungan Jaminan Sosial, Aziman.
Aziman mengatakan, sebelum meninggal bayi tersebut sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Jitra Kota Bengkulu selama beberapa hari.
“Kondisi bayi ini memang mengalami sakit sesak napas yang cukup serius,” ungkap Aziman, Selasa (28/5/2024).
Pihaknya juga sempat menyampaikan kepada orang tua angkatnya atas kondisi kesehatan bayi, dan orang tua angkatnya menerima apa pun konsekuensi yang terjadi kedepannya.
“Sudah dimakamkan di TPU tidak jauh dari kediaman orang tua angkatnya di area Kota Bengkulu,” terang Aziman.
Dikabarkan sebelumnya, warga Desa Pagar Agung digegerkan dengan penemuan seorang bayi yang diduga sengaja diterlantarkan oleh orang tuanya.
Adi, salah satu warga setempat mengatakan penemuan bayi tersebut bermula saat ada pengendara mobil yang ingin menambal ban di bengkel milik Ayub, yang lokasinya agak jauh dari pemukiman warga, Senin (29/4/2024), sekitar pukul 21.00 WIB.
Kemudian sang sopir mendengar jeritan tangis bayi, lantaran penasaran, sopir bersama Ayub mendekati sumber suara yang berjarak sekitar 20 meter dari lokasi bengkel.
“Setelah dilihat ternyata suara berasal dari seorang bayi laki-laki yang berada di teras sebuah rumah yang baru dibangun,” kata dia.
Mendapati temuan itu, lantas pemilik bengkel langsung menghubungi pihak pemerintah desa dan bayi tersebut dibawa ke Polindes untuk mendapatkan perawatan oleh bidan desa.
Selanjutnya bayi dirujuk ke RSUD Tais untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut dengan dikawal oleh pihak kepolisian.
Laporan : Alsoni Mukhtiar // Editor : Sony
