Rejang Lebong, mediabengkulu.co – Pasca pembersihan material longsor di jalur lintas Rejang Lebong – Lebong, tepatnya di Kecamatan Rimbo Pengadang, pada Jumat (26/4/2024) sore.
Akses lalu lintas Rejang Lebong – Lebong sudah dapat dilalui sejak Jumat pukul 20.00 wib (tadi malam).
Namun, pada Sabtu (27/4/2024) dinihari tepatnya puķul 01.00 Wib. Akses jalur lintas Rejang Lebong – Lebong kembali lumpuh, diakibatkan terjadinya longsor susulan sepanjang 30 meter dan ketinggian 3 meter.
Kepala Pelaksanaan BPBD Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, membenarkan telah terjadi longsor susulan kembali di Kecamatan Rimbo Pengadang jalur lintas Rejang Lebong – Lebong.
“Pagi ini saya kepala pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu melaporkan bahwa terjadi longsor susulan sekiraya pukul 01.00 pada lokasi longsor kemaren. Longsor susulan dengan panjang 30 meter ketinggian 3 meter membuat akses terputus total kembali,” ungkap Herwan Antoni, Sabtu (27/4/2024) Pagi.
Lebih lanjut, Herwan menambahkan, Pemerintah Provinsi Bengkulu akan menurunkan alat berat kembali, melalui PUPR Provinsi Bengkulu. Untuk pembersihan material longsor agar akses jalan bisa di lalui.
“Tadi pagi langsung kami komunikasi dengan BPBD lebong, agar mengerahkan alat berat dari BPBD lebong. Kemudian kami sudah laporkan juga ke Gubernur, hari ini selesai tuntas penanganan ini, akses bisa dilalui kembali,” ujar Herwan.
“Nanti juga PUPR Provinsi Bengkulu, segera kembali menurunkan alat berat pagi ini. Untuk melakukan pembersihan dari tanah tersebut,” Lanjut Herwan.
Lebih jauh, Herwan juga menyatakan, Pemerintah Provinsi Bengkulu saat ini terus melakukan kordinasi dengan BPBD Lebong dari setiap kejadian longsor yang terjadi.
“Tentu kejadian ini, penanganan darurat kita untuk menangani. Ini segera upaya kita kordinasi dengan pemkab lebong, dari setiap longsor ini,” tutup dia. (Adv)
