Seluma, mediabengkulu.co – Warga Kabupaten Seluma sempat dibuat heboh atas penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki di area perkebunan kelapa sawit Kelurahan Dusun Baru, Kecamatan Seluma, Senin (30/12) sekitar pukul 17.00 WIB.
Menurut keterangan warga setempat, Herawan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh keponakannya bernama Alon Valen (30), warga Kelurahan Pasar Tais.
Saat ditemukan mayat dalam posisi tertelungkup di tanah dengan keadaan hidung berdarah, yang diduga karena usai tersungkur terkena akar pohon.
Almarhum diketahui bernama Gastofyen (57), warga asal Kota Bengkulu. Almarhum ketika itu berpamitan dengan istrinya Nurlaili (54) untuk memeriksa kebun kelapa sawit miliknya seluas kurang lebih 15 hektare di Kelurahan Dusun Baru.
Almarhum terakhir kali menghubungi istrinya melalui telepon pada Senin siang sekitar pukul 14.00 WIB, setelah itu almarhum tidak bisa dihubungi lagi
Lantaran khawatir, kemudian istri almarhum meminta tolong keponakannya untuk mengecek kondisi pamannya, saat keponakannya tiba di lokasi mendapati almarhum dalam posisi tertelungkup dan sudah tidak bernafas.
“Awalnya pamit dengan istrinya mau memeriksa kebun sawit, terakhir menghubungi istrinya jam dua siang. Setelah itu ditelepon tidak diangkat-angkat. Curiga terjadi sesuatu hal, kemudian disuruhlah pihak keluarga mengecek ke lokasi,” kata Herawan.
Sementara Kapolsek Seluma Timur, AKP. Sukari, mengatakan hasil dari visum tim medis RSUD Tais terhadap jenazah almarhum tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, hanya ada goresan di hidung, kemungkinan terjadi saat tersungkur ke tanah.
“Jadi almarhum meninggal karena serangan jantung, dan menurut keterangan keluarganya kalau almarhum ini memang pernah operasi pemasangan ring jantung,” ungkap AKP. Sukari.
Laporan: Alsoni Mukhtiar // Editor: Sony