Bengkulu, mediabengkulu.co – Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, memberikan dukungannya terhadap pembentukan sekolah ramah anak di wilayah tersebut.
Dalam pernyataannya, Edwar menekankan pentingnya menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif dan mendukung perkembangan anak.
“Saya memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif pembentukan sekolah ramah anak. Hal ini merupakan langkah positif untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan anak-anak di Provinsi Bengkulu,” kata Edwar Samsi.
Edwar menekankan bahwa sekolah ramah anak bukan hanya tentang aspek fisik bangunan, tetapi juga melibatkan aspek-aspek psikologis dan sosial.
Ia mengajak semua pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan lembaga pendidikan, untuk bekerja sama dalam mewujudkan konsep ini. Menurutnya, sekolah ramah anak harus mampu memberikan perlindungan dan perhatian khusus kepada anak-anak.
“Peran aktif semua pihak sangat dibutuhkan dalam menciptakan sekolah yang tidak hanya memberikan pendidikan berkualitas, tetapi juga memberikan perlindungan dan perhatian khusus kepada anak-anak. Pembentukan sekolah ramah anak adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik,” tambah dia.
Edwar juga menyoroti pentingnya melibatkan partisipasi masyarakat dan anak-anak dalam proses pembuatan kebijakan terkait sekolah ramah anak.
“Anak-anak merupakan subjek utama dalam konteks sekolah ramah anak. Dalam pengambilan keputusan terkait kebijakan sekolah, pendapat dan kebutuhan anak-anak perlu didengar dan dipertimbangkan,” ujarnya.
Sebagai bentuk kontribusi positif terhadap sektor pendidikan di Provinsi Bengkulu, Edwar berharap agar pembentukan sekolah ramah anak dapat menjadi model yang diikuti oleh sekolah-sekolah lainnya di wilayah tersebut.
Ia percaya bahwa dengan menciptakan lingkungan belajar yang mendukung, generasi muda akan tumbuh menjadi individu yang tangguh dan berdaya saing.
“Kami berharap pembentukan sekolah ramah anak ini dapat diimplementasikan di seluruh sekolah di Bengkulu. Ini bukan hanya tentang pendidikan, tetapi juga tentang membangun karakter dan masa depan anak-anak kita,” jelas Edwar.
Edwar Samsi menutup pernyataannya dengan harapan agar semua pihak terus bekerja sama untuk mencapai tujuan ini. “Dengan kerjasama dan komitmen semua pihak, kita bisa menciptakan sekolah yang benar-benar ramah anak dan berkontribusi pada masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak kita,” tutupnya.
Inisiatif ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak-anak di Bengkulu.
Dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat sangat diperlukan untuk mewujudkan sekolah ramah anak yang bisa menjadi contoh bagi daerah lain. (Adv)
