Door to Door Menjadi Solusi Dedy Berikan Santunan Ditengah Pandemi

BENGKULU,-  Tekad dan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu terus ditunjukkan dalam melayani warganya. Hal ini dilakukan Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi pada program 3 in 1, Rabu (20/01).

Sejalan dengan Program 3 in 1 Dukacita, Dedy kembali menyerahkan akta kematian, kartu keluarga dan kartu tanda penduduk (KTP) berstatus cerai mati di 3 lokasi yang berada di Kelurahan Tanah Patah, Kecamatan Ratu Agung.

Program 3 in 1 dukacita ini bertujuan untuk meringankan beban warga yang yang ditinggal mati keluarganya.

Dokumen ini nantinya akan diserahkan oleh pihak Kelurahan pada malam ke tiga takziah yang biasanya diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu. Biasanya dokumen tersebut diserahkan langsung oleh Walikota Bengkulu, Wakil Walikota, Camat atau Lurah yang menyempatkan hadir dimalam takziah tersebut.

Program ini sempat terhenti dikarenakan situasi pandemi di Kota Bengkulu mengalami kenaikan. Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor : 338/28/B.Kesbangpol tentang penghentian kegiatan yang bersifat keramaian atau kerumunan. Termasuk pelaksanaan takziah pun saat ini belum diperbolehkan hingga kasus positif Covid-19 di Kota Bengkulu mengalami penurunan.

Kendati demikian, tak kehilangan akal Wakil Walikota Dedy untuk tetap menghibur dan mengucapkan belasungkawa kepada warganya yang sedang berduka dengan cara Door to Door ke rumah warga.

Selain menghibur, kedatangan Dedy pada kesempatan ini juga langsung menyerahkan Akta Kematian, Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang sudah berstatus cerai mati. Kemudian Dedy memberikan uang santunan kepada pihak keluarga.

“Tujuan kita hadir kesini ya untuk mengucapkan belasungkawa kepada keluarga yang sedang berduka. Insya allah kehadiran ini dapat menghibur keluarga, karena kita hadir langsung ke rumah untuk menunjukkan kepedulian, rasa prihatin dan empati kita kepada keluarga,” jelas Dedy.

Diakuinya, Dirinya akan tetap selalu memberikan dukungan moril dan semangat kepada keluarga yang ditinggalkan.

“Kepada pihak keluarga untuk bersabar, tetap tawakal kepada Allah SWT. Karena semua ujian ini datangnya dari Allah, mari doakan almarhum/almarhumah agar tenang disana. Semoga pahalanya diterima dan insya allah ditempatkan di surganya Allah SWT,” tambah Dedy.

Pada kesempatan itu, Dedy sekaligus memberikan uang santunan dari Baznas untuk keluarga.

“Alhamdulillah, Baznas terus ambil bagian di tengah masyarakat dalam keadaan suka maupun duka, uang santunan ini kita berikan ke pihak keluarga sebagai bentuk kepedulian, memang jumlahnya tak sebanding apa yang dirasakan pihak keluarga, tetapi insya allah bantuan ini dapat meringankan keluarga yang sedang berduka,” tutup Dedy. Rls