Rejang Lebong, mediabengkulu.co – Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rejang Lebong menyebutkan hanya 9 Kecamatan dari 15 Kecamatan yang ada di Rejang Lebong yang bisa dilayani armada pengangkut sampah DLH setempat.
Sedangkan enam kecamatan lainnya belum bisa dijangkau, yakni Sindang Beliti Ilir (SBI), Sindang Beliti Ulu (SBU), Kota Padang, Sindang Dataran, Bermani Ulu, dan Bermani Ulu Raya.
Kepala DLH Rejang Lebong, M Budianto melalui Kabid Pengelolaan Sampah DLH, Sudirman memaparkan, sejauh ini untuk membantu pengumpulan sampah yang dibuang masyarakat di sejumlah kecamatan yang belum memiliki layanan mobil pengangkutan sampah, pihaknya telah bekerja sama dengan 18 kelompok swadaya masyarakat (KSM) yang tersebar di 7 Kecamatan diwilayah itu
“KSM-KSM inilah yang mengambil sampah dari rumah-rumah penduduk yang belum terjangkau armada pengangkut sampah. Sampah yang diambil KSM dari rumah-rumah penduduk itu, dikumpulkan di tempat pembuanggan sementara (TPS) Tasik Malaya,” kata Sudirman diruang kerjanya, Senin 10-03-2025
Dia memaparkan, setelah semua sampah terkumpul di TPS Desa Tasikmalaya, untuk selanjutnya sampah-sampah itu diangkut oleh petugas DLH Rejang Lebong ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jambu Keling, Desa Bandung Marga, Kecamatan Bermani Ulu Raya.
Dia mengklaim, daerah yang dilayani armada pengangkut sampah DLH setempat, mulai dari perbatasan Rejang Lebong-Lubuk Linggau, hingga perbatasan Rejang Lebong Kepahiang
“Mulai batas Rejang Lebong-Lubuk Linggau sampai batas Rejang Lebong Kepahiang. Artinya seluruh jalan nasional kita angkut semua sampahnya” Kata Sudirman
Sudirman menambahkan, dibulan ramadhan dan menjelang idul fitri ini, sampah buangan dari pasar dan pemukiman warga 10 kecamatan di wilayah perkotaan, setiap harinya bisa mencapai 65 ton yang diangkut oleh petugas kebersihan, guna dibuang ke dua Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jambu Keling
Sedangkan satu TPA lainnya adalah TPA di Desa Guru Agung, Kecamatan Padang Ulak Tanding yang setiap hari menampung sampah dari lima kecamatan di wilayah Lembak.
Mengingat keterbatasan tenaga kebersihan dan armada pengangkut sampah yang dimiliki DLH setempat, yang harus menjangkau seluruh wilayah Rejang Lebong, DLH setempat mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
“Kami mohon buang sampah di tempat yang sudah disediakan. Kebersihan lingkungan hanya bisa tercapai ,bila kita semua bekerja sama,” pungkas Sudirman.
Laporan: Yurnal