Bengkulu, mediabengkulu.co – Agar Pilkada berjalan dengan damai, masing-masing Paslon jangan mengungkit peristiwa masa lalu tanpa data dan fakta yang valid.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Partai Golkar, Sumardi, Selasa (24/9/2024).
“Saya himbau agar Paslon tidak mengungkit peristiwa masa lalu tanpa data dan fakta yang valid, sehingga kampanye bisa berjalan bersih dan sesuai aturan,” kata dia.
Sumardi juga mengingatkan kepada seluruh Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu periode 2024-2029 tentang pentingnya menjaga integritas dan komitmen kampanye damai.
“Paslon diharapkan mengedepankan visi dan misi yang terukur selama lima tahun ke depan, sesuai dengan potensi dan kemampuan keuangan daerah,” ungkap Sumardi.
Sumardi juga menekankan agar setiap Paslon dan tim pemenangan lebih fokus menonjolkan keunggulan personal dan kualitas program yang mereka tawarkan kepada masyarakat.
Untuk diketahui, hasil dari rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut yang digelar Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bengkulu.
Paslon Helmi – Mian mendapatkan nomor urut satu. Sedangkan pasangan Rohidin Mersyah – Meriani mendapatkan nomor urut dua. (Adv)
Laporan: Helen // Editor: Sony