Berantas Honorer “Siluman”, Masyarakat Desak DPRD Segera Bentuk Pansus

Tokoh Masyarakat Kabupaten Seluma, Hendry Tommi. (dok. ist)

Seluma, mediabengkulu.co – Rencana DPRD Kabupaten Seluma untuk memberantas dugaan banyaknya honorer “siluman” atau tenaga honorer yang namanya masuk ke dalam database, tetapi tidak bekerja sebagai honorer, mendapatkan tanggapan positif dari kalangan masyarakat.

Seperti yang disampaikan Hendry Tommi, salah satu Tokoh Masyarakat Kabupaten Seluma. Ia mendukung pihak DPRD untuk memberantas dugaan banyaknya honorer siluman di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma saat ini.

“Saya sangat setujuh sekali yang disampaikan oleh Anggota DPRD Febrinanda, yang menyoroti banyaknya tenaga honorer siluman, karena sudah sangat jelas itu merugikan APBD,” tegas Hendry Tommi, Minggu (8/12/2024).

Menurut Hendry Tommi, pihak DPRD Seluma harus segera membentuk Tim Pansus yaitu Panitia Khusus dalam memberantas dugaan banyaknya honorer siluman di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma saat ini.

“Kami minta DPRD segera membentuk Tim Pansus, supaya lebih efektif dan cepat terselesaikan permasalahan honorer siluman ini,” kata pengamat pembangunan Seluma itu.

Banyak informasi yang telah ia dengar kalau para oknum-oknum honorer siluman tersebut bekerja di OPD dan sekolah-sekolah. Bahkan tiba-tiba saja sudah PPPK tanpa bekerja sebagai tenaga honerer aktif.

Anggaran pendapatan dan belanja daerah atau ABPD bersumber dari pajak yang dibayar oleh masyarakat. Jadi secara tidak langsung para oknum-oknum honorer tersebut merugikan masyarakat. Ditambah lagi ABPD Seluma tahun anggaran 2025 mengalami defisit.

“Tolong Pak DPRD berantas oknum-oknum honorer siluman tersebut, karena itu sudah jelas sangat merugikan masyarakat,” ungkap Hendry Tommi.

Laporan: Alsoni Mukhtiar // Editor: Sony