Seluma, mediabengkulu.co – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, melaksanakan kunjungan kerja ke Bumi Serasan Seijoan Kabupaten Seluma, Sabtu 9 November 2024.
Yandri Susanto mengatakan, kunjungan kerja ini karena Provinsi Bengkulu menjadi skala prioritas di masa kepemimpinan Presiden RI, Prabowo Subianto, yang menginginkan Bumi Rafflesia lebih maju dan terbebas dari desa tertinggal.
“Bengkulu menjadi skala prioritas kami, karena masih banyak desa-desa yang belum mandiri bahkan masih kategori tertinggal. Membangun Indonesia itu harus dimulai dari desa,” ucap Yandri Susanto.
Saat melaksanakan kunjungan ke Desa Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan. Menteri Desa dan PDT juga menyalurkan bantuan kepada Badan Usaha Milik Desa Pasar Seluma berupa uang tunai sebesar Rp 75 Juta.
“Kita memberikan bantuan kepada BUMDes supaya bisa maju dan berkembang, sehingga bisa menyejahterakan masyarakart,” kata Yandri Susanto, yang juga merupakan putra asli Bengkulu.
Menteri Desa dan PDT juga meminta kepada pemerintah daerah, baik itu pemerintah desa, kecamatan maupun kabupaten untuk mendata dan melakukan mapping atau pemetaan terhadap potensi-potensi yang ada di Kabupaten Seluma.
“Tadi saya mintak kepada Pj. Bupati Seluma, Camat dan Kades untuk lakukan pemetaan potensi yang ada. Apakah itu bidang pertanian, perikanan atau pariwisata. Sehingga nanti jika ada program hilirisasi, desa-desa di Seluma sudah siap,” ungkap dia.
Sedangkan alasan pihaknya memilih Desa Pasar Seluma untuk dilakukan pembinanan, Yandri mengatakan, karena di Desa Pasar Seluma terdapat banyak potensi-potensi yang dapat dikelola untuk menyejahterakan masyarakat.
“Karena di sini semuanya sudah lengkap, ada potensi nelayan, ada desa wisatanya dan ada juga perkebunannya. Ini akan menjadi contoh dengan desa-desa yang lain nanti,” tutup Yandri Susanto.
Laporan: Alsoni Mukhtiar // Editor: Sony