Awal September, 115 Atlet Pra-POPNAS Dikarantina

Kabid Olahraga Prestasi Dispora Provinsi Bengkulu Aswandi, menenerima cendramata dari Ketum PP PGSI Trimedya Panjaitan.

Bengkulu, mediabengkulu.co Bengkulu – Sebanyak 115 atlet dari delapan cabang olahraga (cabor), siap dikarantina. Duta- duta terbaik olahraga Bengkulu ini akan jalani program training centre (TC) yang dipentas Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bengkulu.

Sebelumnya, atlet-atlet pelajar ini selama sebulan lebih sudah digembleng Pengurus Provinsi (Pengprov) di masing-masing cabor. Pemusatan dan latihan daerah (Pelatda) terpusat ini, siap digulirkan bulan Setember mendatang.

Kadispora Provinsi Bengkulu, Atisar Sulaiman, M.Si, seperti yang dikatakan Kabid Olahraga Prestasi, Aswandi, M.Pd, ajang Pra-POPNAS yang dipentas di Lampung Oktober mendatang, sejumlah atlet pelajar Bengkulu sudah siap melakoni TC.

Saat ini 115 atlet pelajar terbaik itu masih melakoni latihan rutin dibawah pemantauan langsung Pengprov dari masing-masing cabor. “Ada delapan cabor yang akan dipertandingkan di babak prakualifikasi POPNAS itu,” ujar Aswandi.

Delapan cabor itu, yakni pencak silat, sepakbola, tenis lapangan, sepak takraw, bola voli, basket, bulutangkis, dan tinju. Sekarang atlet-atlet itu tinggal menunggu karantina. “Jika tak ada kendala teknis, awal September mereka sudah di-TC-kan. Karena bulan Oktober, sudah turun tanding,” papar Sekum Pengprov PASI Bengkulu itu.

Terkait venue latihan, tambah Aswandi, sudah siap semuanya. Untuk caborbola basket di GOR Sawah Lebar. Tenis lapangan di GOR Tenis Indor Pemprov. Lalu bulutangkis GOR Bulutangkis di Simpang 4 Pantai. Cabor tinju di Sasana Tinju Padang Serai.

Pencak Silat di Padepokan Silat Sidomulyo dan cabor sepakbola tempatnya di Stadion Semarak Sawah Lebar Bengkulu. “Semua sudah siap, tinggal manfaatkan saja. Kita berharap wakil-wakil olahraga terbaik Bengkulu bisa meraih tiket POPNAS,” demikian Aswandi.

Pada perhelatan olahraga multi event antar pelajar itu, Bengklu masuk wilayah Zoe II. Bersama DKI, Jabar, Sumsel, Kalbar, dan Lampung sebagai tuan rumah. DKI dan Jabar, merupakan rival berat bagi daerah yang becokol di Zone II. (Adv)