Bengkulu, mediabengkulu.co – Dengan telah berakhirnya Masa jabatan Walikota Bengkulu Helmi Hasan – Wakil Walikota Dedy Wahyudi, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah melantik Arif Gunadi sebagai Penjabat (Pj) Walikota Bengkulu dengan satu tahun periode jabatan, yang berlangsung di Balai Raya Semarak, Minggu (24/9/2023),
Pelantikan itu sesuai SK Mendagri nomor 100.2.1.3-3960 tahun 2023 tentang pengangkatan Penjabat Walikota Bengkulu, Provinsi Bengkulu.
Pelantikan tersebut dilakukan setelah melewati sejumlah mekanisme sesuai dengan Permendagri No.4 tahun 2023 tentang Pj Gubernur, Pj Bupati dan Pj Walikota.
Sekda Kota Bengkulu Arif Gunadi itu mengisi kekosongan jabatan Walikota Bengkulu yang berakhir hari ini, 24 September 2023.
Usai dilantik, Arif Gunadi menyatakan siap mengemban amanah sebagai Pj Walikota Bengkulu.
“Amanah sebagai Pj Walikota ini tanggung jawabnya kepada Allah SWT, tentu amanah ini akan kita laksanakan dengan sebaik-baiknyaa sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan berlaku,” ujar Arif.
Selain itu, ia juga menegaskan program-program baik yang telah berjalan selama kepemimpinan Helmi – Dedy terus dilanjutkan.
“Program yang baik terus kita lanjutkan untuk kebahagiaan masyarakat, seperti sedekah nasi bungkus, BPJS gratis, GPY, six in one, HD Oto dan lainnya,” tambah dia
.
Sementara menyoal pelaksanaan Pilkada 2024, Arif menyebutkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu menyukseskannya sesusai dengan porsinya.
“Bekaitan dengan Pilkada, kita pemerintah daerah sudah ada porsinya sebagai apa, nah nantinya kita juga akan berkoordinasi dengan KPU, Bawaslu, TNI, Polri dan lainnya berkaitan dengan anggaran ataupun program untuk menyukseskan Pilkada 2024,” tutup dia.
Sebelumnya, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi atas pengabdian dan dedikasi Walikota Helmi dan Wawali Dedy (2018-2023).
Setelah itu, dirinya menyampaikan beberapa pesan kepada Pj Walikota terpilih Arif Gunadi, diantaranya menyoal menjaga konduktivifitas daerah, melanjutkan program-program pembangunan yang sudah disusun, dan agenda utamanya yakni terkait pelaksanaan pemilu yang diadakan pada tahun 2024. (mc/mb)