Alasan Kota Bengkulu Dijuluki Sebagai Bumi Merah Putih

Zainal Abidin (kiri) dan Arif Gunadi (kanan), saat bertukar cindramata / foto : mc

Kota Bengkulu, mediabengkulu.co – Pemerintah Kota Bengkulu menjamu rombongan Lembaga Adat Melayu Jambi perwakilan khusus DKI Jakarta, di Balai Kota Merah Putih, Senin (17/6/2024).

Dalam acara jamuan itu rombongan Lembaga Adat Melayu Jambi disambut dengan tarian pedang dan tari sekapur sirih.

Dihadapan rombongan Lembaga Adat Melayu Jambi, penjabat Wali Kota Bengkulu, Arif Gunadi, menceritakan kenapa Kota Bengkulu dijuluki sebagai Bumi Merah Putih.

Kota Bengkulu merupakan sebuah kota yang ambil bagian dalam perjuangan meraih kemerdekaan Indonesia dikala itu.

Lebih spesialnya lagi, penjahit sang saka merah putih pertama kali putri asli Bengkulu, yaitu Fatmawati yang juga merupakan istri dari Presiden Indonesia pertama, Soekarno.

Karena menjadi bagian tersebut, maka Kota Bengkulu selalu dikenang oleh masyarakat sebagai salah satu kota bersejarah.

“Kota merah putih ialah kota kelahiran sang saka merah putih. Ini cara kita memuliakan tokoh-tokoh sejarah, terkhusus ibu Fatmawati,” kata Arif.

Kemudian, hadirnya komplek perkantoran Kota Merah Putih yang terdiri dari Balai Kota dan Pendopo serta lainnya diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Kota Bengkulu.

Sehingga mampu memberikan kontribusi nyata untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia khusunya Kota Bengkulu.

“Semoga pusat perkantoran merah putih ini bukan hanya menjadi pusat perkantoran saja, tapi juga menjadi kota baru ke depannya,” harap Arif.

Sementara Ketua Lembaga Adat Melayu Jambi perwakilan khusus DKI Jakarta, Zainal Abidin, mengucapkan terima kasih atas penyambutan dan jamuan yang telah diberikan Pemerintah Kota Bengkulu.

“Kami terkesan pertama kali hadir di Kota Bengkulu, banyak kisah dan pengalaman yang bisa dijadikan pelajaran,” ungkap Zainal.

Zainal berharap hubungan antara Jambi dan Bengkulu terus meningkat, terkhusus masalah-masalah adat.

“Nanti kita adakan pawai karnaval di Jakarta, kita adakan pawai adat Melayu khusus Bengkulu dan Jambi,” kata dia. (MC)

Editor : Sony