Bengkulu, mediabengkulu.co – Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, menegaskan pentingnya mekanisme penilaian kinerja aparatur sipil negara dalam sebuah rapat bersama Tim Penilai Kinerja ASN.
Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Badan Kepegawaian Daerah, Selasa (18/3/2025).
Dalam rapat tersebut, Herwan Antoni menekankan bahwa penilaian kinerja harus dilakukan secara objektif dan berorientasi pada peningkatan pelayanan publik.
“Evaluasi kinerja ASN harus berbasis capaian kerja yang nyata. Dengan sistem penilaian yang tepat, kita bisa meningkatkan motivasi dan profesionalisme pegawai dalam menjalankan tugasnya,” ujar Herwan Antoni.
Selain mekanisme penilaian, rapat juga membahas persiapan pelatihan kepemimpinan bagi administrator dan pengawas.
Herwan Antoni menegaskan bahwa pelatihan ini harus diberikan kepada ASN yang benar-benar memenuhi syarat berdasarkan kinerja, masa kerja, serta kepangkatan mereka.
Herwan Antoni juga menyoroti efisiensi dalam pelaksanaan pelatihan, termasuk studi lapangan yang disesuaikan dengan kondisi daerah.
“Kita harus lebih efisien dalam menyelenggarakan pelatihan. Jika bisa dilakukan di dalam daerah, mengapa harus keluar? Yang terpenting adalah substansi dan manfaatnya bagi peserta,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia berharap agar pemerintah kabupaten dan kota dapat memanfaatkan program pelatihan ini dengan bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Bengkulu.
“Diklat kepemimpinan, PKH, PKP, hingga pelatihan jenjang prajabatan harus dimanfaatkan sebaik mungkin melalui sinergi dengan BPSDM,” tegasnya.
Dengan sistem penilaian yang lebih transparan dan pelatihan yang tepat sasaran, Herwan Antoni optimistis kinerja ASN di Bengkulu akan semakin optimal dalam mendukung pembangunan daerah.
Sumber: Mitra Humas
