Mediabengkulu.co – Tahu, salah satu sumber protein nabati yang populer di Indonesia, tidak hanya lezat dan serbaguna, tetapi juga penuh manfaat bagi kesehatan.
Berikut adalah sembilan manfaat utama tahu yang perlu Anda ketahui:
1. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Tahu kaya akan serat yang membantu memperlancar proses pencernaan dan mendukung kesehatan usus.
Serat berfungsi sebagai prebiotik, memberikan makanan bagi bakteri baik di mikrobioma usus.
Penelitian tahun 2016 mengungkapkan bahwa kedelai dapat meningkatkan populasi bifidobacteria dan lactobacilli, bakteri baik yang penting bagi kesehatan usus.
Selain itu, isoflavon dalam tahu juga membantu mengurangi peradangan dan memperkuat lapisan usus.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Tahu rendah lemak jenuh dan kolesterol, menjadikannya pilihan ideal untuk kesehatan jantung.
Kandungan lemak tak jenuh dalam tahu mampu menurunkan kadar kolesterol darah, mengurangi risiko penyakit jantung, dan mendukung sirkulasi darah yang sehat.
3. Mendukung Kesehatan Metabolisme
Kombinasi protein, serat, dan lemak sehat dalam tahu membantu mengontrol kenaikan gula darah secara bertahap.
Ini sangat bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2. Studi tahun 2020 menunjukkan bahwa konsumsi kedelai dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2, berkat kemampuannya menjaga keseimbangan metabolisme tubuh.
4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin A, tembaga, seng, dan selenium dalam tahu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Antioksidan dalam tahu membantu melawan peradangan dan melindungi tubuh dari penyakit.
Isoflavon tahu juga dikaitkan dengan penurunan risiko kanker, seperti kanker payudara dan prostat.
5. Mendukung Perbaikan Jaringan Tubuh
Protein lengkap dalam tahu, yang mengandung semua asam amino esensial, membantu memperbaiki jaringan tubuh, termasuk otot, rambut, dan kuku.
Kandungan zat besi dalam tahu juga penting untuk produksi hemoglobin, yang mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
6. Menguatkan Tulang
Tahu kaya akan kalsium, magnesium, dan fosfor, mineral penting untuk kesehatan tulang.
Ketiga mineral ini membantu menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis.
7. Meningkatkan Kesehatan Otak
Isoflavon dalam tahu mendukung fungsi kognitif. Meta-analisis tahun 2020 mengaitkan konsumsi isoflavon dengan peningkatan daya ingat pada orang dewasa.
Sebuah studi tahun 2018 juga menemukan bahwa konsumsi tahu membantu mengurangi gejala depresi, terutama pada wanita hamil.
8. Meringankan Gejala Menopause
Bagi wanita menopause, isoflavon dalam tahu membantu meringankan gejala seperti hot flashes dan mendukung kesehatan tulang.
Konsumsi kedelai secara rutin dapat meningkatkan kualitas hidup wanita di fase ini.
9. Mendukung Kesehatan Mata
Vitamin A dalam tahu penting untuk melindungi kesehatan mata dan mencegah penyakit terkait penuaan, seperti degenerasi makula.
“Tahu adalah pilihan makanan yang menyehatkan dan dapat dimasukkan ke dalam berbagai menu sehari-hari,” ujar seorang ahli gizi.
Jadi, jangan ragu untuk menjadikan tahu sebagai bagian dari pola makan sehat Anda. (**)
Sumber: Kompas.com
