Kepahiang, mediabengkulu.co – Sebanyak 42 Tenaga Harian Lepas Dinas Perhubungan Kabupaten Kepahiang, mengikuti Pendidikan Dasar selama dua hari.
Kegiatan ini melibatkan pemateri dari TNI dan Polri untuk memberikan pelatihan intensif kepada peserta.
Kepala Dishub Kepahiang, Febrian Hendra, ST, menjelaskan bahwa Diksar ini bertujuan membekali para THL dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mendukung tugas mereka, baik di kantor maupun di lapangan.
“Kami ingin THL kami menjadi tenaga kerja yang berkualitas, profesional, dan mampu menangani berbagai tantangan operasional di lapangan,” kata Febrian, Jumat (21/6/2024).
Dalam Diksar ini, TNI memberikan materi tentang Peraturan Baris-Berbaris (PBB) yang bertujuan membangun kedisiplinan dan kekompakan peserta.
Febrian menekankan bahwa nilai-nilai yang diajarkan melalui PBB dapat diterapkan dalam pekerjaan sehari-hari, terutama saat bekerja secara tim di lapangan.
Sementara itu, Polri memberikan pelatihan mengenai pengetahuan lalu lintas.
Materi ini sangat relevan mengingat THL Dishub sering bekerja bersama Polri, baik saat melakukan pengaturan lalu lintas di tempat ramai maupun dalam kegiatan razia kendaraan.
“Pengetahuan lalu lintas ini penting karena personel kami sering terlibat dalam tugas-tugas operasional bersama Polri, termasuk pengaturan jalan di acara-acara besar dan kegiatan razia kendaraan,” jelas Febrian.
Febrian berharap seluruh peserta dapat menyerap ilmu yang diberikan selama Diksar ini dengan baik.
Menurutnya, pelatihan ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Dishub Kepahiang.
“Kami ingin menciptakan THL yang tidak hanya kompeten, tetapi juga mampu memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan lalu lintas di lapangan. Dengan Diksar ini, saya optimis mereka akan lebih siap menghadapi tantangan pekerjaan,” tambahnya.
Melalui program pelatihan seperti Diksar, Dishub Kepahiang berkomitmen untuk meningkatkan profesionalisme personelnya, sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Dishub, TNI, dan Polri dalam menciptakan lingkungan transportasi yang aman dan tertib di Kabupaten Kepahiang. (Adv)
