BENGKULU, mediabengkuu.co – Komisi III DPRD Kota Bengkulu mengunjungi pihak managemen Bengcoolen Mall terkait masalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang disetorkan kepada Pemkot Bengkulu. Pertemuan kedua belah pihak tersebut dilaksanakan pada Senin 6 Juni 2022.
Pada pertemuan tersebut, Komisi III DPRD Kota mempertanyakan besaran PAD Bencoolen Mall, sebagai salah satu penyumbang PAD untuk Kota Bengkulu.
Ketua Komisi III DPRD Kota Bengkulu, Hery Manto mengatakan, Bencoolen Mall merupakan salah satu penyumbang PAD terbesar pada Kota Bengkulu.
Dikatakannya, sampai Mei 2022 PAD yang sudah masuk ke Pemkot Bengkulu mencapai Rp 541 miliar. “Kami juga tahu bahwa 40 persen PAD di Kota Bengkulu bersumber dari Bencoolen Mall,” tegas Hery Manto dikutif dari RB-online.
Sedangkan Anggota Komisi III Mardensi meminta managemen Bencoolen Mall menyiapkan data – data riil. Jika tidak mau memberikan data asli terkait PAD, menurutnya tak ada yang bisa dikoreksi.
“Kita tetap mempertanyakan PAD yang jelas dari Bencoolen Mall ini,” ujar Mardensi.
Menanggapi pertanyaan anggota dewan tersebut, CO Bencoolen Mall, Irwan Putra menerangkan, data PAD Bencoolen mall sudah diserahkan kepada Dispenda Kota Bengkulu.
Ditambahkan Irwan, didirikannya Bencoolen Mall ini tujuannya untuk memberikan manfaat dan pemasukan PAD kepada Kota Bengkulu dan manfaat kepada masyarakat sekitarnya. (Adv)